Translate

23 December 2014

Persiapan Liburan Akhir Tahun 2014

Keluarga dengan 3 orang anak yang semuanya laki-laki dengan usia dibawah 9 tahun pasti cocok buat seru-seruan untuk berlibur. Menjelang Natal dan Tahun Baru 2015 tentunya kita memiliki segudang rencana liburan. Liburan bagi keluarga menjadi penting jika dalam keseharian telah dipenatkan dengan berbagai kesibukan, misalnya kerja, sekolah atau kuliah. Bagi anak-anak saya yang berada di tingkat Sekolah Dasar (SD) liburan sangat dinantikan. Bagi kami yang bermukim di kota tentunya merencenakan liburan ke desa demikian pula sebaliknya. Persiapan apa saja yang harus dipersiapkan? 
1. Menentukan Tempat Tujuan
Mendiskusikan dengan seluruh anggota keluarga kemana kita liburan nanti, kalau tujuannya ke Desa jelas. Tetapi apakah cukup main ke tempat Eyang (Kakek) saja? 


Tentunya bagi anak-anak sudah memimpikan liburan yang seru seperti ke water boom / water park, kebun binatang, atau hanya sekedar ingin main ke sungai dekat desa yang masih asri, ke sawah dan ladang yang sejuk dengan hijaunya tanaman yang dekat dengan tempat tinggal Eyang. 

Hasil diskusi akhirnya diputuskan main ke water park / water boom dan main di sawah yang dekat dengan sungai.

2. Persiapkan Transportasi
Transportasi bagi kami sudah tidak masalah karena sudah punya mobil keluarga Mitsubushi Kuda Diesel, meskipun keluaran tahun jadul yaitu tahun 2002. 
Mempersiapkan vitalitas kendaraan keluarga yang tergolong MPV (Multi-Purposes Vehicle) dengan bahan bakar solar tentunya harus teliti. Yang perlu dicek yaitu cek kondisi oli mesin, air pendingin mesin pada radiator, cek kondisi rem, lampu-lampu utama maupun lampu yang lain seperti lampu sign, lampu rem. Kalau tidak mau repot bawa aja ke bengkel keluarga saja lebih tentram. 
3. Prediksi lama liburan
Lama liburan perlu diperkirakan karena kita meninggalkan rumah dengan segala isinya, agar kita tidak khawatir dengan adanya pencurian, kebakaran karena arus listrik pada lampu penerangan yang mungkin dinyalakan meski liburan, binatang kesayangan yang menjadi piaraan seperti ikan dalam akuarium (kalau piaraan lain sih biasanya bisa survive :)). Dan satu hal yang tidak kalah penting yaitu berapa banyak pakaian kita dan untuk anak-anak yang harus dibawa? (emangnya mau transmigrasi?).
4. Menyusun Jadwal.
Jadwal disusun dan dikomunikasikan dengan anak-anak. Perlu juga ada cadangan rencana lain jika rencana yang telah terjadwal gatot alias gagal total :).
5. Menyiapkan dana
Yang terkhir dan yang paling penting adalah dana. Bagilah dana sesuai dengan peruntukannya, misalnya dana untuk transportasi dan cadangannya jika terjadi hal yg tidak diinginkan. Dana ke obyek wisata, dana untuk hotel/penginapan jika diperlukan. Jika tujuannya ke rumah Eyang di Desa tak usah mikirin dana ini.

Posting Popular