Translate

20 April 2015

Pewarisan dalam Class Diagram dikonversi ke skema tabel relasional

#MerubahDiagramPewarisan dalam #ClassDiagram ke #SkemaRelasionalDatabase
Diagram kelas (class diagram) memiliki kemampuan dalam penurunan/pewarisan sifat (inheritance) dari induk (parent) ke anaknya (child). Kemampuan ini tidak jauh berbeda seperti yang dimiliki oleh entitas dalam ER-Diagram. Baik diagram kelas maupun ER-Diagram bisa dipetakan/dikonversi menjadi skema relasional database yang menunjukkan nama tabel beserta atribut-atribut yang dimilikinya. Skema relasional ini dijadikan acuan untuk membuat struktur tabel dalam suatu basis data.
Gambar-gambar berikut ini adalah cara-cara membentuk struktur tabel yang berasal dari diagram kelas yang memiliki sifat pewarisan.
Gambar 1. Diagram Kelas Pengemudi kendaraan bermotor (sumber : Polo, Piattini and Ruiz, (2001), Reflective Persistence (Reflective CRUD: Reflective Create, Read, Update & Delete) )

Berdasarkan Gambar 1 dapat dijelaskan bahwa nama kelas menggunakan kata benda, sedangkan nama assosiasinya menggunakan kata kerja. Contoh Person berasosiasi dengan Vehicle dengan nama Driving yang memunculkan atribut baru karena dampak asosiasi tersebut yaitu tanggal mengendarai (mDate) dan jarak tempuh (mKilometers). Kelas Person memiliki anak sebagai bentuk pewarisan yaitu Employee dan Student. Dalam skema relasional nantinya Person disebut sebagai Super Table sedangkan Employee dan Student disebut Sub Table. Dari diagram kelas gambar 1 tersebut dapat dibuat diagram skema relasi sebagai berikut;

Skema Relasional 1. Setiap kelas dan asosiasinya menjadi relasi dengan primary key semua atribut yang menjadi acuan. Setiap satu kelas menjadi satu relasi meskipun memiliki hubungan generalisasi (pewarisan). Hasil skema relasinya adalah; Person=(Name, Address), Employee=(Name, SSN, Salary), Student=(Name, Course), Driving=(Name, Roll, Date, Kilometers), Vehicle=(Roll, Diesel). Diagram skemanya seperti pada Gambar 2.

Gambar 2. Bentuk Skema Relasi 1. Setiap Parent dan Children menjadi Tabel.

Skema Relasioanl 2. Setiap kelas dan asosiasinya menjadi relasi/tabel dengan primary key semua atribut yang menjadi acuan tetapi kelas yang menjadi induk (parent) melebur ke dalam turunannya (children). Hasil skema relasinya adalah; Employee=(Name, Address, SSN, Salary), Student=(Name, Address, Course), Driving=(Name, Roll, Date, Kilometers), Vehicle=(Roll, Diesel). Diagram skemanya seperti pada Gambar 3
.
Gambar 3. Bentuk skema relasi 2 Parent melebur ke Tabel Children

Skema Relasional 3. Setiap kelas dan asosiasinya menjadi relasi/tabel dengan primary key semua atribut yang menjadi acuan tetapi kelas yang menjadi turunan atau Anak (Children) melebur ke dalam induknya (Parent). Hasil skema relasinya adalah; Person=(Name, Address, SSN, Salary, Course), Driving=(Name, Roll, Date, Kilometers), Vehicle=(Roll, Diesel). Diagram skemanya seperti pada Gambar 4.

Gambar 4. Bentuk Skema Realasi 3 Setiap Children melebur ke tabel Parent.

Semoga bermanfaat.

Referensi:
Polo, M., Piattini, M. & Ruiz, F., 2001. Reflective Persistence (Reflective CRUD: Reflective Create, Read, Update & Delete), Ciudad Real (Spain): DOLMEN project..

No comments:

Post a Comment

Silahkan memberikan komentar, saran, pertanyaan atau apapun yang penting sesuai dengan etika.

Posting Popular